APA ITU CLOUD COMPUTING?
Di
era modern seperti sekarang ini, teknologi makin hari semakin berkembang
menjadi lebih canggih. Dalam arikel saya kali ini saya akan membahas tentang
salah satu teknologi komputasi informasi berbasis internet, yaitu Komputasi
Awan atau orang-orang lebih mengenal dengan sebutannya dalam bahasa Inggris, Cloud
Computing.
Cloud
Computing adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer (komputasi) dan
pengembangan berbasis Internet (awan). Awan (Cloud) adalah metafora dari
internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan
komputer. Cloud Computing adalah suatu metode komputasi yang kapabilitasnya
terkait dengan teknologi informasi dan disajikan sebagai suatu layanan sehingga
para pengguna dapat mengaksesnya melalui internet. Komputasi awan adalah suatu
konsep umum yang mencakup SaaS, Web 2.0, dan tren teknologi terbaru lain yang dikenal luas,
dengan tema umum berupa ketergantungan terhadap Internet untuk memberikan
kebutuhan komputasi pengguna.
Menurut
NIST (National Institute of Standards and Technology), terdapat 5 karakteristik
sehingga sistem tersebut disebut Cloud Computing, yaitu:
1.
Resource Pooling
Sumber
daya komputasi (storage, CPU, memory, network bandwidth, dsb.) yang dikumpulkan
oleh penyedia layanan (service provider) untuk memenuhi kebutuhan banyak
pelanggan (service consumers) dengan model multi-tenant. Sumber daya komputasi
ini bisa berupa sumber daya fisik ataupun virtual dan juga bisa dipakai secara
dinamis oleh para pelanggan untuk mencukupi kebutuhannya.
2.
Broad Network Access
Kapabilitas
layanan dari cloud provider tersedia lewat jaringan dan bisa diakses oleh
berbagai jenis perangkat, seperti smartphone, tablet, laptop, workstation, dsb.
3.
Measured Service
Tersedia
layanan untuk mengoptimasi dan memonitor layanan yang dipakai secara otomatis.
Dengan monitoring sistem ini, kita bisa melihat berapa resources komputasi yang
telah dipakai, seperti: bandwidth , storage, processing, jumlah pengguna aktif,
dsb. Layanan monitoring ini sebagai bentuk transparansi antara cloud provider dan
cloud consumer.
4.
Rapid Elasticity
Kapabilitas
dari layanan cloud provider bisa dipakai oleh cloud consumer secara dinamis
berdasarkan kebutuhan. Cloud consumer bisa menaikkan atau menurunkan kapasitas
layanan. Kapasitas layanan yang disediakan ini biasanya tidak terbatas, dan service
consumer bisa dengan bebas dan mudah memilih kapasitas yang diinginkan setiap
saat.
5.
Self Service
Cloud
Consumer bisa mengkonfigurasikan secara mandiri layanan yang ingin dipakai
melalui sebuah sistem, tanpa perlu interaksi manusia dengan pihak cloud
provider. Konfigurasi layanan yang dipilih ini harus tersedia segera dan saat
itu juga secara otomatis.
SEJARAH CLOUD COMPUTING
Pada
tahun 1960, John McCarthy seorang pakar komputasi dan kecerdasan buatan dari
MIT mengatakan bahwa suatu hari nanti, komputasi akan menjadi infrastruktur
publik seperti halnya listrik dan telepon. Ini adalah sebuah ide yang mengawali
suatu bentuk komputasi yang kita kenal dengan istilah Komputasi Awan.
Pada
tahun 1955, Larry Ellison seorang pendiri perusahaan Oracle, mendukung adanya “Network
Computing”. Dengan adanya “Network Computing”, kita tidak harus “menanam”
berbagai perangkat lunak ke dalam PC, mulai dari sistem operasi hingga
perangkat lunak lainnya.
Pada
akhir era -90, lahir konsep ASP atau Application
Service Provider yang ditandai dengan kemunculan perusahaan pusat pegolahan
data. Ini merupakan sebuah perkembangan pada kualitas jaringan komputer. Akses
untuk pengguna menjadi lebih cepat.
Pada
tahun 2000, Marc Benioff seorang mantan wakil presiden perusahaan Oracle,
membuat sebuah gebrakan baru yaitu dengan merilis “salesforce.com” yang
merupakan sebuah perangkat lunak CRM dengan basis SaaS (Software as a Service).
Pada
tahun 2005 sampai dengan sekarang, Cloud Computing sudah semakin meningkat
popularitasnya, mulai dari penerapan sistem, pengguna nama, dll. Sekarang,
sudah banyak sekali pemakaian sistem komputasi itu, ditambah lagi dengan sudah
meningkatnya kualitas jaringan komputer dan beragamnya gadget yang ada.
APA SAJA MANFAAT DARI CLOUD COMPUTING?
- Skalabilitas, yaitu dengan cloud computing kita bisa menambah kapasitas penyimpanan data kita tanpa harus membeli peralatan tambahan, misalnya hardisk dll.
- Aksesibilitas, yaitu kita bisa mengakses data kapanpun dan dimanapun kita berada, asal kita terkoneksi dengan internet, sehingga memudahkan kita mengakses data disaat yang penting.
- Keamanan, yaitu data kita bisa terjamin keamanannya oleh penyedia layanan cloud computing, sehingga bagi perusahaan yang berbasis IT, data bisa disimpan secara aman di penyedia cloud computing. Itu juga mengurangi biaya yang diperlukan untuk mengamankan data perusahaan.
- Kreasi, yaitu para user bisa melakukan/mengembangkan kreasi atau project mereka tanpa harus mengirimkan project mereka secara langsung ke perusahaan, tapi user bisa mengirimkannya lewat penyedia layanan cloud computing.
BAGAIMANA CARA KERJA
CLOUD COMPUTING?
Sistem
Cloud bekerja menggunakan internet sebagai server dalam mengolah data. Sistem
ini memungkinkan pengguna untuk login ke internet yang tersambung ke program
untuk menjalankan aplikasi yang dibutuhkan tanpa melakukan instalasi.
Infrastruktur seperti media penyimpanan data dan juga instruksi/perintah dari
pengguna disimpan secara virtual melalui jaringan internet kemudian perintah –
perintah tersebut dilanjutkan ke server aplikasi. Setelah perintah diterima di
server aplikasi kemudian data diproses dan pada proses final pengguna akan
disajikan dengan halaman yang telah diperbaharui sesuai dengan instruksi yang
diterima sebelumnya sehingga konsumen dapat merasakan manfaatnya.
Contohnya
lewat penggunaan email seperti Yahoo ataupun Gmail. Data di beberapa server
diintegrasikan secara global tanpa harus mendownload software untuk
menggunakannya. Pengguna hanya memerlukan koneksi internet dan semua data
dikelola langsung oleh Yahoo dan juga Google. Software dan juga memori atas
data pengguna tidak berada di komputer tetapi terintegrasi secara langsung
melalui sistem Cloud menggunakan komputer yang terhubung ke internet.
PERUSAHAAN YANG
MENGGUNAKAN CLOUD COMPUTING
- GoogleDocs dan Office365
Dahulu pembuatan dokumen sangatlah mahal namun
kini kita dapat dengan mudah dan gratis untuk membuat dokumen dengan
GoogleDocs. Data dapat kita buat kapan saja dan dimana saja.
- DropBox
Dropbox biasa digunakan untuk mengupload
file-file dengan mudah dan dapat dibagikan kepada user lain secara gratis dan
mudah.
SUMBER